Jumat, 19 Juni 2015

Skenario-Nya... #Catatan01062012

“Dan (ingatlah juga), tatkala Tuhanmu memaklumkan; “Sesungguhnya jika kamu bersyukur, pasti Kami akan menambah (nikmat) kepadamu, dan jika kamu mengingkari (nikmat-Ku), maka sesungguhnya azab-Ku sangat pedih.” (Ibrahim: 7)

tiba-tiba teringat suatu ayat tentang rasa syukur atau bersyukur ^^
saat kita bersyukur, maka Dia akan menambah nikmat-Nya
saat kita lalai, maka tunggu saja azab dari-Nya

pernahkah teman-teman merasa bersyukur atas sekenario Allah yang diberikan kepada kita??
mulai dari lahir... hingga kita dewasa

dan inilah skenario-Nya u/ ku... (hanya sekedar share dan mengajak teman2 mulai berpikir atas semua nikmat yang diberikanNya agar lebih bersyukur)

 *Belum Sekolah
aku tak bisa merasakan bagaimana saat-saat belum sekolah. yang bisa ku ingat hanya saat melihat foto-foto kecilku.
kemudian aku menyimpulkan , bahwa saat itu aku merasa bahagia karena kedua orang tuaku begitu menyayangiku.
''Robbighfirlii waliwaa lidayya, warhamhuma kamaa rabbayaani shoghiiro..''

*TK
alhamdulillah, aku bisa merasakan jenjang pendidikan ini, di sekolah swasta islam pula. ini adalah pendidikan pertamaku. dan ini awal dari impian kedua orang tuaku. disana aku mulai belajar banyak hal tentang sekelilingku, bermain dengan banyak teman dan belajar tentang agama. tapi aku tak suka mengenakan jilbab saat itu. daripada jilbab, aku lebih senang jika rambutku diikat dan diberi pita. aku juga masih merengek untuk dibuatkan susu oleh ibuku. jika tidak segera dibuatkan, maka aku akan marah dan tetap merengek. tapi Allah memberikan kesabaran yang luar biasa u/ ibuku ^^. saat bapak pulang dari kantornya, maka aku akan langsung memintanya u/ bermain dan mendengarkan ceritaku dulu sebelum beliau membersihkan badannya yang bau asap kendaraan dan berganti baju. tapi bapak tak pernah marah ^^.
kemudian, Allah mulai menitipkan seorang adik perempuan u/ku melalui bapak-ibu.. mungkin Allah melihat aku telah tumbuh besar dan sudah bisa diberi amanah.. yaitu menjaga seorang adik.

*SD
alhamdulillah, aku masi bisa merasakan jenjang pendidikan ini dan tetap di sekolah Islam. mengapa tetap di sekolah Islam? karena menurut ibu dan bapakku, dasar pertama yang harus dibangun pada seorang anak adalah AGAMAnya, berapapun biayanya, mereka akan tetap mengusahakannya. disinilah aku mulai belajar mengenakan jilbab walapun baju sekolah atau bermainku masih berlengan pendek.
sampai suatu ketika di akhir jenjang ini, kelas 6 SD, datanglah sepupuku yang lulusan pondok pesantren dan tinggal beberapa waktu di rumah.
awalnya, aku merasa senang karena ada teman bermain, teman yang mengajariku mengaji iqro, mengajariku menulis bahasa arab, mengajariku kaligrafi, dll. indah sepertinya. tapi suatu ketika, dia menyinggungku bahwa aku tidak bisa mencuci baju dan memasak. memang sih, belum bisa masak yang berat2 n mencuci baju yang banyak. tapi kan aku bisa masak nasi goreng, dadar/ceplok telur, ataupun masak mi instan. aku juga bisa mencuci bajuku sendiri, karena pada dasarnya aku senang bermain air saat ibu mencuci.
karena merasa tersinggung dengan ledekan sepupuku yang terus menerus memamerkan kebisaannya dalam segala hal yang bermula dari mondok itu. aku jadi 'terbakar' rasanya, sehingga aku memutuskan u/ mondok aja setelah tamat SD. padahal, kepala sekolahku sudah menawarkan untuk masuk SMP negeri yang terbaik kepada bapak. tapi aku tetep teguh terhadap pendirianku u/ mondok.. dan akhirnya masuklah aku ke dalam salah satu pondok..

*SMP atau Pondok
ini adalah Penjara Suci bagi sebagian teman2ku di SMP. kenapa di bilang gitu? karena kita selalu dijaga oleh kakak asrama dan ustazah2 di setiap waktu ^^. mulai dari subuh, sampai subuh lagi. ditambah lagi tidak bisa keluar area pondok sembarangan tanpa izin. seperti di penjara. disebut suci, karena di dalam sana kita belajar buaaaanyaaaak sekali ilmu agama disamping ilmu umum. mulai dari bahasa Arab, nahwu shorof, hadits, akhlaq, fiqih, sampai tafsir. mungkin kalau bukunya berbahasa indonesia akan lebih mudah dipahami. tapi ini, semuanya memakai bahasa ARAB...
pusiiiingggg  rasanya..
ku pikir setelah masuk pondok ini, aku bisa masak dan mencuci baju. tapi ternyata aku belajar lebih banyaaaaakkk lagi ketimbang 2 hal itu.
1. aku sudah bisa mandiri dan sudah rapi menggunakan jilbab dan hijab ^^
2. aku bisa belajar banyak sekali sumber2 ilmu agama, walaupun dalam mengamalkannya masih tertatih-tatih (sampai sekarang).. ditambah lagi dengan tahfidz yang ternyata begitu sulit u/ mempertahankannya.. :( (harus belajr lagi)
3. aku dapat teman banyaaaakkkk
4. ternyata Allah menitipkan satu adik lagi untukku ^^, laki-laki.
5. aku bisa mencuci sendiri semuanya, walaupun belum banyak perkembangan dalam memasak
6. ini yang paling penting... aku mengenal MENTORING, dan disinilah aku merubah tujuan dan prinsip hidupku..
7. bapak sudah tidak bekerja lagi, jadi aku mulai belajar memenej keuangan..
sampai lulus pun masih pelajaran2 yang ku dapat dan tak bisa dituliskan dengan kata2. sampai akhirnya di penghujung masa-masa mondok, terbersit ingin merasakan sekolah di sekolah NEGERI. maka aku mulai melobi kedua orang tuaku dengan berbagai alasan. salah satunya ''Aku akan masuk Rohis insya Allah pak bu...''
kedua orang tuaku megizinkan... tapi ALLAH, belum mengizinkan..

*SMA
masuk swasta Islam lagi. mungkin Allah masih ingin menjagaku. karena Dia lebih tau apa yang ku butuhkan daripada yang ku inginkan... pernah merasakan bosan dalam hati. tapi aku yakin bisa menjalankan skenario Allah. sebagai ganti rohis, maka aku memilih ikut ikatan remaja sekolahku. awalnya ku pikir temanku akan itu2 saja, tapi setelah masuk ikatan remaja sekolah aku bisa mendapatkan teman lebih banyak. bahkan beberapa dari luar sekolah. teman yang beda karakter, beda cara berpikir dan beda cara bergaulnya. karena perbedaan itu, mereka membuaka wawasanku tentang dunia luar yang ternyata 'agak aneh'... tak seindah yang ku bayangkan (ceritanya masi kuper karena 3 tahun mondok)
satu hal yang ku syukuri selama disni. ternyata, aku bisa belajar menyampaikan sedikit pengetahuanku tentang agama yang indah ini kepada teman2 terdekatku. teman2 perempuanku ada yang menjadi ketua keputrian sekolah, ada yang jilbabnya mulai panjang dan lebar, bahkan ada yang mulai mengikuti kajian2 keislaman di masjid2 dekat sekolah. sedangkan teman2 yang laki-laki ada yang mulai menghentikan kebiasaan merokoknya, mulai tidak asal pegang tangan permpuan, mulai berhenti 'bermain' di malam hari, mulai ikut kajian pula di masjid2 dekat sekolah, bahkan ternyata ada yang pinter qori'...^^... senang sekali rasanya.. tapi bukan menggurui, kita belajar bersama.. dan itu lebih menyenangkan lagi..

sampai disini, aku tersadar... bahwa Allah memberikan skenario untukku dengan sebuah tujuan.. yaitu MENEMPAku..
dan ini tidak berhenti sampai disini.. sampai saat ini aku hanya bisa mengucapkan ''ALHAMDULILLAH''
selanjutnya hal yang luar biasa terjadi..

to be continued...^^


1 komentar:

  1. Slots of Vegas - jtmhub.com
    Slots of Vegas 속초 출장마사지 is a 광명 출장샵 popular slot game 군산 출장마사지 from Pragmatic Play. This slot is a unique game 목포 출장마사지 that features 대구광역 출장마사지 free spins and free spins

    BalasHapus